Dikirim pada 2020-02-24 10:02:00 Oleh Admin
Bertempat di Ruang Auditorium Lantai 1 GKP INTI, Kamis 20 Februari 2020, telah dilaksanakan acara “Progress Meeting ke 6 Ditjen Pothan dengan Rheinmetall Swiss dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Offset Penangkis Serangan Udara (PSU) Oerlikon Sky Shield.”
Acara dibuka pukul 09.00 wib oleh Direktur Bisnis INTI Teguh Adi Suryandono, dihadiri oleh Ditjen Pothan yang diwakili Direktur Teknologi dan Industri Pertahanan Sri Yanto beserta staf IDKLO Dittekindhan, perwakilan dari Rheinmetall Air Defence (RAD) - Swiss, PT Len Industri, PT Pindad, Politeknik Negeri Batam, personel Depohar 50 dan 60.
Progress Meeting ini merupakan salah satu upaya agar Ditjen Pothan Kemhan dapat memonitor program Offset dari pengadaan Penangkis Serangan Udara (PSU) produk Rheinmetall (RAD), Swiss.
Kegiatan diawali dengan presentasi Rheinmetal terkait Offset Status, Offset Program Schedule, PCBA Maintenance and Repair Training. Kegiatan Ofset pengadaan PSU untuk TNI Angkatan Udara terdiri dari 6 Modul yang akan diselesaikan sampai dengan tanggal 11 September 2020. Pembagian Modul antara lain : Module Repair, Intelectual Property, Test System sebanyak 3 Module, Automatic Test System (ATS) Calibration and Maintenance, Testing and Fault Diagnostic dan Certification). Saat ini telah memasuki modul ke-3 yang rencananya berakhir pada tanggal 8 Mei 2020, dimana telah menyelesaikan 76% dari keseluruhan kegiatan Ofset.
Dirtekindhan dalam sambutannya menekankan agar peserta traning dapat memanfaatkan momen ofset ini sebaik-baiknya, segera, cepat menerima dan dapat diaplikasikan dalam lingkungan kerja masing-masing agar kemandirian Industri Pertahanan segera terwujud untuk pemenuhan Alpalhankam (Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan) bagi TNI.
Kegiatan ditutup dengan kunjungan ke Workshop tempat pelaksanaan training teknologi Penangkis Serangan Udara di Gedung GPT INTI.
Kegiatan ini berjalan dengan aman, tertib dan lancar.