i-Portal

Bertempat di Ruang Rapat 1 GKP Lantai 10, telah dilaksanakan program pelatihan “Inhouse Training Warehouse Management System (WMS)”. Kegiatan pelatihan ini terselenggara atas kerjasama INTI dengan Citra Inti Training Jakarta yang dipandu oleh trainer Sri Haryono A.Md, B.Sc, MBA. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari yaitu pada tanggal 27 & 28 April 2016 mulai pukul 08.00 s/d 16.00, dan diikuti oleh 28 orang peserta . Kegiatan ini peruntukan bagi karyawan/ti INTI yang berada di Divisi Operasional & Produksi, Divisi Marketing Management dan SPM untuk memudahkan pekerjaannya.

Lanjutan berita dapat di klik Baca Lebih Lanjut di bawah ini

Warehouse atau pergudangan adalah merupakan area yang  berfungsi untuk menyimpan barang produksi  atau hasil produksi dalam jumlah dan rentang waktu tertentu untuk kemudian didistribusikan ke lokasi yang dituju berdasarkan permintaan.

Didalam dunia industri, peran warehouse sangatlah penting dalam mendukung pelayanan costumer. Kecepatan picking, layout yang baik, akurasi order, peralatan yang sesuai merupakan prasyarat dalam memenuhi kebutuhan costumer dengan cepat dan tepat. Pengelolaan gudang yang rendah biaya tetapi tepat sasaran adalah impian rantai distribusi suatu industri. Tidak hanya SDM yang handal yang perlu dikelola, namun pengelolaan barang, alur proses, penempatan, serta KPI (Key Performance Indicator) adalah hal yang sangat krusial pula bagi sebuah gudang.

Untuk mencapai hal tersebut, tentunya dibutuhkan kemampuan untuk mengelola warehouse dengan efektif dan efisien. Pengelolaan gudang yang benar, tidak hanya efektif tetapi juga efisien.hal inilah yang melandasi pentingnya pelatihan tersebut diadakan di PT INTI (Persero).

Warehouse Management System (WMS) atau Sistem Manajemen Pergudangan adalah merupakan kunci utama dalam supply chain, yang berfungsi untuk mengontrol segala proses yang terjadi di dalamnya seperti shipping (pengiriman), receiving (penerimaan), put away (penyimpanan), move (pergerakan), dan picking (pengambilan). Saat ini, penggunaan teknologi seperti WiFi LAN, Radio Frequency, Barcode Scanner, Email dan teknologi informasi lainnya dapat digunakan untuk WMS.

Tujuan dari WMS adalah untuk menyediakan satu set prosedur komputerisasi untuk menangani penerimaan dan pengiriman barang, mengelola fasilitas penyimpanan (misalnya racking, dll), mengelola stok barang untuk picking, packing dan shiping.

Diharapkan dengan adanya pelatihan ini para peserta training akan belajar mengenai pentingnya “Manajemen Pergudangan” yang berperan aktif dalam Operasional Exellence pada aktivitas supply chain. Bahan baku atau produk jadi dalam proses supply chain harus termonitor dengan efektif sehingga sasaran kebutuhan costumer dapat tercapai.

Mudah-mudahan pelatihan ini bermanfaat dan bisa diimplementasikan khususnya untuk unit kerja bidang logistik dan para supervisor yang memiliki tanggung jawab dalam proses aktivitas pergudangan secara keseluruhan. Hopefully. (PUREL)