Dikirim pada 2013-12-09 18:34:38 Oleh purel
Berita Foto : Jakarta, Kamis 05 Desember 2013 PT INTI telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi Proyek Sistem Monitoring dan Pengendalian Bahan Bakar Minyak (SMPBBM) kepada seluruh BUMN di Indonesia yang bertempat di Gedung Kementerian BUMN lantai 21 Jakarta. Acara tersebut mendapat dukungan penuh dari Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro beserta seluruh staf kementerian BUMN lainnya terbukti dengan hadirnya 100 Pejabat Sekper dari jumlah 141 BUMN yang diundang. (PUREL)
Berita lebih lanjut dapat di klik Baca Lebih Lanjut dibawah ini
Jakarta, Kamis 05 Desember 2013 bertempat di Kementerian BUMN Lantai 21 Jakarta, PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) telah mengadakan Sosialisasi Program pemerintah untuk Sistem Monitoring dan Pengendalian Bahan Bakar Minyak (SMPBM) kepada 140 BUMN.
Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro, Deputi Menteri BUMN Bidang Industri Strategis Dwijanti Tjahjaningsih, Vice President Retail Fuel Marketing Pertamina Muhammad Iskandar,Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya serta seluruh Direksi INTI, Tikno Sutisna Direktur Utama, Adiaris Direktur Operasi & Teknik, Andy K. Saputra Direktur Keuangan serta Dayu Padmara Rengganis Direktur Corporate Services.
"Dengan dipasangnya RFID pada kendaraan dinas BUMN. maka kami secara resmi memerintahkan kepada seluruh kendaraan dinas milik BUMN khususnya yang ada di wilayah DKI Jakarta untuk segera memasang RFID guna mensukseskan program SMPBBM," ujar Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro dalam sambutannya.
"Karena dengan memasang RFID pada kendaraan dinas, maka korps BUMN telah mengambil perannya sebagai role model dan kepada seluruh BUMN untuk mendukung penuh serta menfasilitasi apabila PT INTI akan melaksanakan kegiatan pemasangan RFID tersebut di BUMN-BUMN nantinya" tambah Imam
Sementara itu, Direktur Utama INTI Tikno Sutisna, mengatakan bahwa pemasangan RFID tersebut tidak ada pungutan sepeserpun alias gratis. Selain itu dalam kesempatan tersebut Dirut INTI mengajak kepada seluruh BUMN yang memiliki Koperasi atau unit usaha lainnya untuk turut andil dalam pemasangan RFID tersebut minimal untuk di perusahaan masing-masing, mengingat jumlah yang harus terpasang cukup spektakuler, untuk DKI Jakarta sendiri harus terpasang sebanyak 4,5 juta RFID tag, belum daerah-daerah lainnya menyusul kemudian, demikian pula bagi BUMN yang memiliki lahan luas mampu menampung 100-150 kendaraan diharapkan dapat bekerjasama dengan INTI untuk kelancaran program pemerintah tersebut, ujar Tikno dalam menutup sambutannya.
Acara dilanjutkan dengan pemasangan RFID Tag secara simbolis pada kendaraan pejabat BUMN sebagai bukti dukungan mereka, dimulai dari Mercy S-500 milik Menteri BUMN Dahlan Iskan, Honda Civic 2013 milik Wakil Menteri BUMN Mahmuddin Yasin serta Honda CRV 2013 milik Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro. Pemasangan RFID pun dilanjutkan pada kendaraan pejabat lainnya (PUREL)