Dikirim pada 2009-08-18 15:24:03 Oleh admin
"Bagaimana kondisi INTI, dan sekarang menampilkan apa?"
Demikian tanya Kusmayanto Kadiman yang biasa disapa "Pak KK" saat meninjau stan INTI dalam ajang Ritech (Research, Innovation and Technology) Expo 2009.
"Baik-baik saja Pak, dan saat ini INTI menampilkan tiga produk genuine hasil karya putra–putri karyawan INTI," jawab staf INTI.
Ritech Expo 2009 digelar di Plaza Barat Gelora Bung Karno Jakarta, tanggal 7 hingga 10 Agustus 2009. Dalam kesempatan Ritech kali ini INTI menampilkan 3 produk genuine unggulan hasil karya sendiri, yakni :
RITECH Expo 2009 merupakan sebuah ajang unjuk kebolehan yang menampilkan berbagai hasil karya anak bangsa dari berbagai lembaga penelitian dan pengembangan industri dan masyarakat yang dikemas secara khusus dalam bentuk pameran yang menggambarkan perkembangan hasil-hasil teknologi nasional dalam 7 bidang fokus yaitu energi, pangan, teknologi informasi dan komunikasi, teknologi dan manajemen trasportasi, teknologi pertahanan dan keamanan, kesehatan dan obat-obatan dan kebencanaan.
Dalam Ritech Expo kali ini diluncurkan 3 produk buatan Indonesia yakni prosesor WIMAX di mana Indonesia merupakan satu dari sembilan negara di dunia yang bisa membuat komponen prosesornya sendiri, game komputer khusus tunanetra, dan rendering animasi dari ITS (Chipset Xirka) dengan open source yang lebih murah dan 50 kali lebih cepat dari yang ada di pasaran.
Pembukaan Pameran dilaksanakan oleh Menristek Kusmayanto Kadiman yang didampingi Menkominfo M. Nuh. Dalam sambutannya Kusmayanto mengajak semua pihak untuk mendukung dan bermitra bersama dalam meningkatkan berbagai potensi yang dimiliki masyarakat Indonesia.(INTI/AD/KSN)
Demikian tanya Kusmayanto Kadiman yang biasa disapa "Pak KK" saat meninjau stan INTI dalam ajang Ritech (Research, Innovation and Technology) Expo 2009.
"Baik-baik saja Pak, dan saat ini INTI menampilkan tiga produk genuine hasil karya putra–putri karyawan INTI," jawab staf INTI.
Ritech Expo 2009 digelar di Plaza Barat Gelora Bung Karno Jakarta, tanggal 7 hingga 10 Agustus 2009. Dalam kesempatan Ritech kali ini INTI menampilkan 3 produk genuine unggulan hasil karya sendiri, yakni :
- FFWS (Flood Forecasting and Warning System), yaitu solusi sitem prediksi dan peringatan dini bencana banjir. Sistem ini dapat melakukan pemantauan jarak jauh, mengumpulkan data, menyimpan dan menganalisa.
- IPUMC (Inti Power Utilities Monitoring & Control) yaitu sistem terpadu yang berfungsi untuk memonitor dan mengontrol besaran-besran catu daya, sistem alarm, sebagai solusi real time report untuk kendala keterbatasan personel dan transportasi.
- INTIRect atau INTI Rectifier adalah perangkat catu daya elektronik yang berfungsi untuk mengkonversi tegangan input AC 220 V menjadi tegangan output DC 48 V. dirancang khusus untuk diterapkan pada berbagai sistem telekomunikasi termasuk pada jaringan akses, PABX, perangkat radio microwave digital, repeater, dan lain-lain.
RITECH Expo 2009 merupakan sebuah ajang unjuk kebolehan yang menampilkan berbagai hasil karya anak bangsa dari berbagai lembaga penelitian dan pengembangan industri dan masyarakat yang dikemas secara khusus dalam bentuk pameran yang menggambarkan perkembangan hasil-hasil teknologi nasional dalam 7 bidang fokus yaitu energi, pangan, teknologi informasi dan komunikasi, teknologi dan manajemen trasportasi, teknologi pertahanan dan keamanan, kesehatan dan obat-obatan dan kebencanaan.
Dalam Ritech Expo kali ini diluncurkan 3 produk buatan Indonesia yakni prosesor WIMAX di mana Indonesia merupakan satu dari sembilan negara di dunia yang bisa membuat komponen prosesornya sendiri, game komputer khusus tunanetra, dan rendering animasi dari ITS (Chipset Xirka) dengan open source yang lebih murah dan 50 kali lebih cepat dari yang ada di pasaran.
Pembukaan Pameran dilaksanakan oleh Menristek Kusmayanto Kadiman yang didampingi Menkominfo M. Nuh. Dalam sambutannya Kusmayanto mengajak semua pihak untuk mendukung dan bermitra bersama dalam meningkatkan berbagai potensi yang dimiliki masyarakat Indonesia.(INTI/AD/KSN)