Dikirim pada 2008-08-16 12:24:10 Oleh admin
Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI Ke-63, Dinas Pariwisata Jawa Barat, Sabtu, 16 Agustus 2008 menyelenggarakan "Pawai Kendaraan Mobil Berhias", diikuti oleh 35 instansi dari Kabupaten dan Kota Madya. Hiasan kendaraan sebagian besar didominasi oleh berbagai jenis dan warna bunga.
Dari pukul 05.30, satu persatu peserta pawai berdatangan menempati Jln. Diponegoro depan Gedung Sate sampai ujung barat Jln. Aria Jipang untuk dinilai dan diberi nomor peserta oleh tim juri.
Kriteria penilaian : kreatifitas rancangan, etika estetika, keserasian warna, proporsi struktur rancang bangun, korelasi bangun/rancangan dengan visi dan misi lembaga/instansi peserta dan ketaatan kepada ketentuan panitia.
Tahun ini, INTI ikut serta dengan penampilan yang lebih baik dari tahun lalu atas dukungan partisipasi dari KOPERASI INTI, PT. MITRA GRAHA INTI UTAMA dan PT. INTI BUMI PERKASA.
Pelepasan peserta pawai dimulai pukul 10.30-11.30 WIB, ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Gubernur Jawa Barat, didampingi Wakil Gubernur dan staf beserta istri, undangan dan disaksikan oleh ribuan masyarakat.
Pawai disemarakkan juga oleh tari tradisional, Drum Band dan perkumpulan kendaraan antik "tempo doeloe", antara lain Sepeda Ontel dari komunitas Sepedah Baheula yang membentuk formasi 63, 52 mobil Jeep Willis, 22 motor gede, puluhan mobil ampibi dan 40 kendaraan hias yang anggotanya adalah kantor dinas di lingkungan Pemprov Jabar,perbankan dan perusahaan swasta.
Rute pawai adalah Jln. Diponegoro, Supratman, Akhmad Yani, Asia Afrika, Gardujati, Pasirkaliki, Pajajaran, Pabrik Kina, Cihampelas, Abdul Rivai, Cipaganti, Terusan Pastuer, Pasopati dan berakhir di Monumen Perjuangan Jln. Dipati Ukur.
Dalam penilaiannya, panitia dan tim juri menetapkan "4 Peserta Terbaik".
Ke-1: Pemerintahan Kota Bandung
Ke-2: Dinas Perikanan
Ke-3: Bank Mandiri
Ke-4: Bank Indonesia
Tahun depan, jika diselenggarakan lagi, mudah-mudahan INTI dapat masuk dalam "4 Peserta Terbaik".(INTI/HH)
Dari pukul 05.30, satu persatu peserta pawai berdatangan menempati Jln. Diponegoro depan Gedung Sate sampai ujung barat Jln. Aria Jipang untuk dinilai dan diberi nomor peserta oleh tim juri.
Kriteria penilaian : kreatifitas rancangan, etika estetika, keserasian warna, proporsi struktur rancang bangun, korelasi bangun/rancangan dengan visi dan misi lembaga/instansi peserta dan ketaatan kepada ketentuan panitia.
Tahun ini, INTI ikut serta dengan penampilan yang lebih baik dari tahun lalu atas dukungan partisipasi dari KOPERASI INTI, PT. MITRA GRAHA INTI UTAMA dan PT. INTI BUMI PERKASA.
Pelepasan peserta pawai dimulai pukul 10.30-11.30 WIB, ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Gubernur Jawa Barat, didampingi Wakil Gubernur dan staf beserta istri, undangan dan disaksikan oleh ribuan masyarakat.
Pawai disemarakkan juga oleh tari tradisional, Drum Band dan perkumpulan kendaraan antik "tempo doeloe", antara lain Sepeda Ontel dari komunitas Sepedah Baheula yang membentuk formasi 63, 52 mobil Jeep Willis, 22 motor gede, puluhan mobil ampibi dan 40 kendaraan hias yang anggotanya adalah kantor dinas di lingkungan Pemprov Jabar,perbankan dan perusahaan swasta.
Rute pawai adalah Jln. Diponegoro, Supratman, Akhmad Yani, Asia Afrika, Gardujati, Pasirkaliki, Pajajaran, Pabrik Kina, Cihampelas, Abdul Rivai, Cipaganti, Terusan Pastuer, Pasopati dan berakhir di Monumen Perjuangan Jln. Dipati Ukur.
Dalam penilaiannya, panitia dan tim juri menetapkan "4 Peserta Terbaik".
Ke-1: Pemerintahan Kota Bandung
Ke-2: Dinas Perikanan
Ke-3: Bank Mandiri
Ke-4: Bank Indonesia
Tahun depan, jika diselenggarakan lagi, mudah-mudahan INTI dapat masuk dalam "4 Peserta Terbaik".(INTI/HH)